
Bogor, Jawa Barat — Aksi heroik seorang anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) dari Polresta Bogor tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah videonya viral. Dalam kejadian yang berlangsung pada Kamis (15/2), seorang anggota Polantas yang tak disebutkan namanya terlihat dengan sigap melawan arah lalu lintas di jalan raya demi membawa seorang pasien yang membutuhkan penanganan medis segera ke rumah sakit terdekat. Aksi yang dilakukan dengan penuh keberanian ini tak hanya mencuri perhatian warga Bogor, tetapi juga mengundang apresiasi luas dari netizen yang terharu dengan tindakan cepat dan empati yang ditunjukkan oleh aparat kepolisian.
Kejadian tersebut bermula ketika petugas polisi yang sedang bertugas di pos lalu lintas mendapat informasi dari salah satu pengendara tentang seorang pasien yang tengah dalam kondisi kritis dan membutuhkan segera transportasi ke rumah sakit. Karena jalur utama menuju rumah sakit yang dimaksud mengalami kemacetan parah akibat kecelakaan lalu lintas di depan, sang pasien yang berada di ambulans tidak dapat melanjutkan perjalanan dengan cepat.
Melihat situasi darurat tersebut, anggota Polantas yang berada di lokasi, berinisial A, segera berinisiatif untuk memberikan bantuan. Tanpa ragu, ia memutuskan untuk memimpin rombongan ambulans dengan melawan arus lalu lintas, memanfaatkan jalur kosong dan menyingkirkan kendaraan yang menghalangi agar ambulans dapat melaju dengan lebih cepat menuju rumah sakit. Aksi berani ini tentunya sangat berisiko, mengingat potensi kecelakaan yang bisa terjadi akibat melawan arah kendaraan, namun prioritas utama bagi sang polisi adalah keselamatan pasien yang tengah membutuhkan pertolongan medis segera.
“Keputusan untuk melawan arah memang bukan hal yang mudah, namun dalam kondisi darurat seperti itu, nyawa seseorang menjadi yang utama. Saya tahu tindakan saya bisa berisiko, tapi saya pikir ini adalah hal yang perlu dilakukan demi menyelamatkan nyawa,” ujar A dalam wawancara singkat setelah insiden tersebut.
Video yang merekam detik-detik aksi Polantas A mulai viral setelah dibagikan oleh seorang pengguna media sosial. Dalam video tersebut, terlihat dengan jelas bagaimana petugas dengan penuh keberanian mengatur lalu lintas dengan sigap, meski dihadapkan dengan potensi bahaya dari kendaraan yang datang dari arah berlawanan. Dengan menggunakan peluit dan komando dari radio komunikasi, Polantas A berhasil mengarahkan kendaraan lain untuk memberi jalan kepada ambulans yang sedang dikejar waktu.
Banyak warganet yang mengungkapkan rasa kagum mereka terhadap tindakan Polantas A, bahkan beberapa di antaranya memberikan pujian atas sikap profesional dan humanis yang ditunjukkan. “Ini adalah contoh nyata dari tugas kepolisian yang bukan hanya sekedar menegakkan hukum, tapi juga memberikan pelayanan yang penuh perhatian kepada masyarakat. Salut!” tulis salah satu komentar yang mendapatkan banyak respons positif.
Namun, meski mendapatkan banyak pujian, tidak sedikit juga yang menyoroti pentingnya kebijakan dan infrastruktur yang lebih mendukung untuk menangani situasi serupa di masa depan. Beberapa warganet menyarankan agar pemerintah memperbaiki manajemen lalu lintas di kawasan-kawasan tertentu, terutama di area yang rawan kemacetan, guna memudahkan ambulans dan kendaraan darurat lainnya untuk dapat melewati jalanan dengan lancar tanpa perlu melawan arah.
Dalam pernyataan resmi, Kapolresta Bogor, Kombes Pol. Suyudi Ario Seto, memberikan apresiasi tinggi terhadap aksi heroik anggotanya. “Kami sangat mengapresiasi keberanian dan kecepatan tindakan yang dilakukan oleh anggota kami. Tindakan tersebut mencerminkan bahwa di balik tugas-tugas rutin Polantas, ada juga aspek kemanusiaan yang sangat penting. Kami berharap kejadian ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh personel Polri untuk selalu sigap dan responsif dalam situasi darurat,” ujarnya.
Berkat aksi tersebut, pasien yang dibawa oleh ambulans akhirnya berhasil sampai ke rumah sakit dalam waktu yang relatif singkat dan mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan. Berita ini tidak hanya menjadi viral karena keberanian Polantas A, tetapi juga karena menunjukkan bahwa polisi di Indonesia bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan pengayom masyarakat, terutama dalam situasi yang membutuhkan pertolongan.
Seiring dengan beredarnya video viral ini, banyak yang berharap agar lebih banyak kisah-kisah positif dari aparat kepolisian yang bisa menginspirasi masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat dalam semangat gotong royong. Sebuah contoh nyata bahwa dalam setiap tugas, ada sisi kemanusiaan yang menjadi prioritas utama.